SUBSCRIBE

Harapan ......

Coba renungkan wahai manusia..
Apa yang kau kejar didunia ini...?
Apa yang membuatmu berkreasi?
Harapan yang bagaimana engkau inginkan?

Begitu banyak terlontar tanda tanya ..
Namun tiada pernah engkau membayangkan
Bahkan memikirkan sesuatu perubahan dalam hidupmu
Saat semua lepas dari genggaman barulah penyesalan yang datang

Hidup perlu khayalan dan cita-cita
Dunia mimpi akan menuntunmu kearah tujuan nyata
Walaupun mungkin hanya sebuah harapan..
Hendaknya memacu untuk menjadi yang terbaik

Harapan tinggal harapan...
Jika engkau hanya terdiam dan tidak berbuat sesuatu
Harapan adalah keberhasilan yang tertunda
Semua perlu perjuangan dan pengorbanan tuk mewujudkannya

Desah Tangis Pilu

Disuatu senja, kududuk seorang diri
Ditemani dedaunan disekelilingku
Kutatap langit biru, seraya bibirku terbuka
Dengan suara lirih kumengucap, aku tak berdaya

Kesunnyian malam temani kesendirianku
Akupun merenung, mencoba membuka lembaran lama
Terasa kesepian selalu hadir disepanjang perjalananku
Namun, kakiku tetap melangkah walaupun sangat pelan

Akupun terpaku, kucoba pejamkan mata
Air mata berlinang mengucuri seluruh pipiku
Dadaku sesak menahan pedihku
Desah tangis pilu tak terbendung lagi

Malam yang hening, saksi bisu kepiluan hatiku
Dengan pelan kutundukan kepalaku
Kedua telapak tanganku kupadukan
Dengan nada lirih kuberucap, Tuhan kupasrahkan semua pada-Mu

Kulanjutkan ujarku dengan suara terbata-bata
Ampunilah hambamu ini, tolong tunjukan jalan yang terang
Jangan biarkan lukaku menghentikan semangat hidupku
Nyatakanlah impianku yang selama ini aku nantikan

Dirangkum : Dewa Ayu Putriani

Pujaan Hati

Dimataku kau laksana embun dipagi hari
Memberikan kesejukan, sungguh menyegarkan
Siapapun melihatnya akan terpesona
Bahkan hanyut akan pancaran sinarnya

Sejuta keindahan kau tampakkan
Segudang kenangan kau hadirkan
Kendatipun semua hanya angan-angan
Mimpi yang tiada pernah kan jadi nyata

Sungguh, aku mengagumimu
Walaupun kau pergi jauh
Tidak disisiku lagi
Dalam hatiku kau tetap pujaan hati

Buah karya : Dewa Ayu Putriani

Akhir Sebuah Penantian

Dalam setiap angan
kutebar pesona, kucoba beranjak
kutemukan segudang harapan
menanti suatu impian yang kian kandas

setelah kutelusuri, kuikuti kata hati
sempat hati ini berontak
kenapa hal ini bisa terjadi ?
akupun tak temukan jawabnya

Akupun pasrah menerima ini
Sudah kukejar anganku
tapi kenyataan berkata tidak
lelah sudah aku menanti

Menunggu sudah kulakukan
Walaupun terasa membosankan
Akupun harus mengambil keputusan
Penantianku kuakhiri sampai disini

Selamat tinggal khayalku
Ku terima takdirku
Semoga jadi lebih baik
Walupun hati kecilku meronta

Karya : Dewa Ayu Putriani

Garis Kehidupan

Tuhan yang maha kasih...
Ampunilah hambamu yang serba nestapa
Terimalah daku jadi manusia sejati
Hidupkan mimpiku hingga aku bisa meraihnya

Sebelumnya, begitu berat cobaan yang kau berikan
Selanjutnya, begitu cepat perubahan yang kau tampakkan
Hanya orang yang beriman
Peka akan karunia-Mu

Tiada pernah kupikirkan hari esok yang tiba
Misteri kehidupan menantiku
Membaikkah ataukah sebaliknya
Hanya waktu ungkapkan curahan hatiku

Setiap hari daku mengabdi
Berpijak pada ketulusan hati
Memberi sesuatu yang kukasihi
Berharap hidupku kau ridoi

Pada-Mu aku bersaksi
Bimbinglah hambamu kejalan suci
Ketuklah pintu hatiku, jika aku mengingkari
Meraih suatu mimpi yang kian tak pasti

Diposkan oleh Dewa Ayu Putriani

Renungan Duniawi


Saat aku merenung dalam kesunyian
Terbias akan masa lalu
Hidup merana dan banyak kesulitan
Melangkah untuk satu tujuan, perubahan..

Kehidupan berputar begitu cepat
Terkadang berada dibawah
Suatu ketika naik keatas
Bagaikan laksana panggung sandiwara

Hari demi hari berlalu, berganti musim bersemi
daku bertanya, apa yang dikau cari dalam dunia ini
Harta berlimpah ataukah kebahagiaan sejati ?
Hanya waktu dan lentera kehidupan yang menjadi saksi bisu

Adakah kepuasan menikmati piuh rikuhnya kehidupan ini
Setiap detik kita menggali potensi
Mencari dan terus mencari ...
Hingga kitapun lupa makna hidup duniawi

Sesungguhnya kita tak punya kuasa
Semua sudah ada jalannya
Sebagai manusia hanya sebagai pelaksana
Hanya kuasa-Nyalah pemegang kunci kemenangan.

Diposkan oleh : Dewa Ayu Putriani

Hanya Untukmu Ibu

Ibu........... begitu dalam kasih sayangmu
Saat anakmu menangis, kau dekap dengan belaian kasihmu
Saat anakmu tertawa, sinar bahagia terpancar dari matamu
Ibu, kaulah yang paling tahu isi hatiku

Kau curahkan semua hanya untuk anakmu
Kau tak pernah mengharapkan imbalan
Dengan ketulusan, kau pancarkan untaian mutiara
Sungguh menyejukkan, daku nyaman dipangkuanmu, ibu...

Saat daku jauh, kuteringat dikau
Kau dewa pelindung, tiada yang menandingi
Dikaupun penyelamat untuk semua insan didunia pana
Apakah yang terjadi, jika engkau tidak ada..

Ibu, ..... kau berikan semua apapun yang kau miliki
Dikau kan usahakan agar daku bahagia
Walaupun ada rahasia terselubung yang membuatmu terluka
Dikau selalu tegar....

Sejak kecil hingga dewasa kau ajari daku
Hingga aku tidak lagi disisimu
Percayalah, wajahmu kan selalu kekenang
Semangatmu kan kujadikan panduan meraih mimpiku

Doakan aku ibu....
Kan kulanjutkan cita- citamu
Kan kujaga citramu
Kan kuharumkan namamu disepanjang hidupku.

diposkan oleh Dewa Ayu Putriani

MISTERI CINTA

Pernahkah dikau bertanya dalam hatimu
Apa yang dirasakan, .....? coba renungkan.....!
Lewat bayang - bayang akan terukir jelas
Garis-garis keindahan dan kegundahan dalam hati

Dapatkah kau hadirkan lukisan hatimu?
Hadirnya sesosok bayangan, mampukah kau hindarkan?
Begitu berat rasa itu hilang dalam ingatan
Sampai akhirnya dia hadir dalam setiap angan

Saat benang kekaguman muncul, hatimu dihiasi mutiara
Tampa kau sadari kau terhanyut
Dalam pesona daya tariknya
Kau tidak akan bisa melepaskan diri

Tapi, dapatkah kau membayangkan ?
Apa yang terjadi, jika tak bisa mengontrol dirimu
Jika tidak, siap-siaplah engkau merasakan pahitnya
Hatimu sakit, tersobek-sobek pisau tajam

Saat dia menghampirimu, sambutlah dia
Saat diapun pergi, relakanlah...
Cinta tak selamanya bahagia
Suka dan duka berdampingan

Diposkan oleh Dewa Ayu Putriani