RAT Puskopdit BAG XVIII dilaksanakan di Wisma Inkopdit Jakarta pada hari Jumat, 25 April 2014 dengan peserta adalah 21 primer anggota dan dipimpin oleh Pimpinan RAT yaitu Jack Mudastra (Koperasi Lumbung Sari), Lukas Harinto (Kopdit Swastiastu Singaraja) dan Mulyanto (Kopdit Bali Artha Mandiri)
Sunardi, wakil dari Pengurus Inkopdit Jakarta saat menyampaikan sambutan mengatakan,"Ada 4 hal yang perlu menjadi perhatian dalam gerakan credit union kita yang sempat dibahas di tingkat Asia yaitu mempertegas identitas sebuah jati diri, partisipasi anggota, permodalan dan kepatuhan terhadap peraturan yang ada dan tantangan nyata tahun 2014 memasuki peralihan UU No. 17 tahun 2012".
Gede Indra, perwakilan Dinas Koperasi UMKM Propinsi Bali menyampaikan,"primer yang kecil agar merger, dekati sekunder lain dan ajak merger, pendampingan untuk anggota primer yang menghadapi masalah agar didampingi dan dibenahi, kerjasama dan solidaritas agar dipertahankan, PAD dan tradisi setiap tahun anggota primer Puskopdit BAG menjadi koperasi berprestasi, Puskopdit BAG adalah sekunder terbaik di Bali dari sisi kinerja dan back up primer dan salut RAT XVIII dilaksanakan diluar Bali yakni Jakarta".
Hari kedua, 26 April 2014 menghadirkan Dr. Suwandi yang merupakan anggota tim sosialisasi UU No. 17 /2012 menyampaikan," UU no. 17/2012 terdiri dari 17 bab, 126 pasal dan 10 PP, 6 permen dirangkum menjadi 5 permen".
Abat Elias, S.E (Direktur PT Graha Inkopdit Bersama) dalam pertemuan seluruh anggota primer Puskopdit BAG menyampaikan, "Gagasan terbentuknya Wisma Inkopdit yang merupakan rumah bersama Koperasi Kredit Indonesia dan Wisma Inkopdit ini merupakan lambang kebersamaan dan jangan sekali - kali ada yang berkeinginan menjual, ujarnya lugas".
0 blogger-facebook:
Posting Komentar
Untuk memperlengkapi blog ini kami perlu kementar anda