-
INI GAMBAR CONTOH
Koperasi Kredit Kubu Bingin -
INI GAMBAR CONTOH
Koperasi Kredit Kubu Bingin -
INI GAMBAR CONTOH
Koperasi Kredit Kubu Bingin -
INI GAMBAR CONTOH
Koperasi Kredit Kubu Bingin -
INI GAMBAR CONTOH
Koperasi Kredit Kubu Bingin
RAT XVIII Puskopdit BAG di Jakarta
Kunjungan General Manager Inkopdit Jakarta ke CU Kubi
Seorang pemimpin untuk mengetahui perkembangan organisasi yang dipimpinnya tidak hanya diam dibelakang layar namun pendampingan/kunjungan kerja yang dilakukan menjadi inspirator / spirit bagi tempat yang dikunjungi.
Dalam kunjungannya Pak Abat menyampaikan, "Terinspirasi dengan disain struktur organisasi yang mempunyai karakteristik seni yang mengagumkan, disain logo yang artistik dan hasil Forum Manajer Yogya 27 Maret 2004 dan Jakarta 10 Desember 2005 terpajang rapi di ruangan manajer, ini sebuah penghargaan yang luar biasa untuk gerakan".
Ditengah - tengah waktu yang singkat, Pak Abat sempat bertatap muka dengan salah satu anggota CU Kubi (Bu Jero Serintin), dengan santainya Beliau mendengar semua keluh kesah dari anggota Kubi tersebut. Bu Jero menceritakan tentang kebanggaannya menjadi anggota CU Kubi, apalagi CU Kubi telah memberikan kepercayaan padanya untuk merintis usaha "traktornya" di Karangasem.
Pertemuannya dengan manajer CU Kubi Beliau menyampaikan, " belajar Bahasa Inggris itu perlu tidak mesti menguasai semua paling tidak bisa berkomunikasi karena gerakan kita sudah mencakup "Internasional" dan menyampaikan pengalamannya ke Korea naik pesawat Hongkong tidak tahu jalan hanya informasi lewat Televisi. Waktu itu Beliau adalah satu-satunya utusan dari Indonesia yang "berambut keriting", ujarnya. Di Korea sedikit "ilmu" yang ia dapatkan tapi "banyak hal yang ia bisa lihat". Begitu penting kunjungan lapangan.
Pak Abat mengunjungi semua area lokasi Kantor CU Kubi, mulai dari ruangan tamu, ruangan administrasi, ruangan teller, ruangan manajer, ruangan diklat/pertemuan kepengurusan sampai tingkat ruangan belakang (Kamar Mandi). Kekagumannya dengan CU Kubi karena membangun kantor yang cukup representatif dengan staffnya yang murah senyum dan ramah. Beliau juga menyempatkan diri berkomunikasi dengan siswi - siswi SMK Negeri 1 Mas yang sedang training di CU Kubi.
Diakhir kunjungannya Manajer CU Kubi memberikan kenang - kenangan sebuah "Jaket/Jas amamater CU Kubi dan Souvenir Payung Cantik". Selamat Jalan Pak Abat, terima kasih atas kunjungannya, salam "Credit Union"
DIKLAT AUDIT NASIONAL DI LINGKUNGAN PUSKOPDIT BAG
Tanggal 17 Nopember 2010 merupakan hari libur nasional (Idul Adha), merupakan moment yang dimanfaatkan peserta untuk berwisata keliling Bali menikmati indahnya panorama Bali. Tanggal 19 Nopember 2010 para peserta auditor dibawah komando ketua kelompoknya menyampaikan kepada Pengurus/Pengawas dan Manajemen tentang hasil klarifikasi Audit yang telah dilaksanakan selama 4 hari dan laporan detailnya akan diserahkan saat penutupan Diklat Audit pada tanggal 22 Nopember 2010 dan diharapkan perwakilan pengurus/manajemen Kopdit untuk hadir menerima laporan tersebut.
Peserta berjumlah 47 orang, dari berbagai primer / sekunder di bawah naungan Inkopdit Jakarta (dari Sabang s/d Merauke). Peserta dibagi menjadi 9 (sembilan) kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang peserta auditor dan 2 kelompok terdiri dari 6 orang peserta auditor (khusus mengaudit Kopdit yang asetnya besar : Kopdit Tri Tunggal Tuka dan Kopdit Kubu Gunung Tegaljaya). Latar belakang peserta terdiri dari unsur Pengurus, Pengawas dan Manajemen.
Primer yang menjadi obyek praktek kerja lapangan auditor Inkopdit adalah
1. Kopdit Tri Tunggal Tuka
2. Kopdit Kubu Gunung Tegaljaya
3. Kopdit Kubu Bingin
4. Kopdit Sumber Kasih Tangeb
5. Kopdit Duta Sejahtera
6. Kopdit Tabira
7. Kopdit Buana Kasih
8. KSP Wisuda Guna Raharja
9. Kopkar Kosayu
Kegiatan pelaksanaan audit oleh Inkopdit kepada primer di bawah Puskopdit BAG merupakan internal audit dalam Gerakan Koperasi Kredit Indonesia. Aspek yang diamati dan diteliti adalah aspek hukum/legalitas, aspek keuangan, aspek permodalan dan aspek manajemen. per - 31 Oktober 2010 Kelima aspek tersebut tersirat dalam penilaian kesehatan koperasi melalui Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI No. 14/Per/M.KUKM/XII/2009 tanggal 22 Desember 2009.
Harapan dari auditor Inkopdit dengan diperkenalkan pelayanan audit sehingga timbul budaya audit sesuai dengan tujuan Gerakan Koperasi Kredit "Keterbukaan" dapat diaktualisasikan sekarang dan dimasa yang akan datang (Dewa Ayu)